Polda Jambi Sikat 3 Kg Emas dari 4 TSK Penambang Emas Ilegal

    Polda Jambi Sikat 3 Kg Emas dari 4 TSK Penambang Emas  Ilegal
    foto: Humas Polda Jambi

    JAMBI – Kepolisian Daerah Jambi melalui jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus), tetap konsisten dan bersungguh-sungguh untuk mengentaskan kejahatan penambangan emas tanpa izin (PETI) di pelosok Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah, Provinsi Jambi.

    Kerja keras yang tidak mengenal lelah tersebut baru-baru ini kembali diperlihatkan Tim Subdit IV/Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi saat beraksi di wilayah Kabupaten Bungo.

    Dibawah komando Kasubdit Subdit IV/ Tipidter, Ajun Komisaris Besar Arief Ardiansyah Prasetyo,  tim berhasil mencokok empat tersangka berikut barang bukti tiga kilogram emas hasil penambangan ilegal.

    Kapolda Jambi Inspektur Jenderal Rusdi Hartono membenarkan hal itu melalui Kabid Humas Komisaris Besar Mulia Prianto.

    “Benar, ada empat tersangka pelaku yang diamankan, termasuk  barang bukti berupa tiga kilogram emas hasil penambangan ilegal, ” kata Mulia Prianto, Senin (3/4).

    Tanpa menyebutkan nama lengkap, keempat tersangka yang dicokok yakni berinsial I, N, JR dan GB. Keempatnya ditangkap saat menambang secara ilegal di kawasan Simpang Sungai Buluh, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo.

    Dari tangan para tersangka Arief Dkk berhasil menyita uang tunai Rp56 Juta, satu unit mobil, telepon seluler dan buku tabungan yang diduga kuat dipergunakan untuk menunjang aktivitas PETI.

    "Saat ini kita masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap empat pelaku. Detilnya nanti akan dieksposes oleh Ditreskrimsus Polda Jambi, ” sebut Mulia.(UTI)

    polda jambi kombes mulia prianto tambang emas ilegal
    solmi

    solmi

    Artikel Sebelumnya

    Rusdi Hartono Pimpin Sertijab Karo Ops Polda...

    Artikel Berikutnya

    Aksi Berbagi Ramadan Ditlantas Polda Jambi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan

    Ikuti Kami