JAMBI – Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono, Rabu (9/11), resmi menutup pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 Tahun 2022 yang digawangi Kodim 0415 Jambi di Desa Kembang Seri Baru, Kecamatan Marosebo Ulu, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.
Disaksikan ribuan warga dan sejumlah pejabat pemerintah setempat, Program TMMD yang berlangsung selama satu bulan penuh di Desa Kembang Seri Baru, ditutup Danrem Supriono melalui sebuah upacara di Lapangan Kantor Kecamatan Marosebo Ulu.
Selaras dengan amanat Pangdam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Hilman Hadi, yang dibacakan, Danrem Supriono menyampaikan bahwa Program TMMD merupakan wujud pengabdian TNI bersama kementerian dan lembaga terkait lainnya, dalam membantu percepatan dan pemerataan pembangunan nasional.
Dikatakan, Program TMMD telah menunjukkan hasil yang memuaskan, dan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Berbagai hasil pembangunan sarana fisik dan nonfisik yang dikerjakan mampu mendorong signifikan perkembangan pembangunan daerah pedesaan. Hal itu akan bermuara terwujudnya mewujudkan kemandirian dan ketahanan wilayah yang tangguh.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
Sebab itu, beber Supriono, diharapkan mekanisme pembangunan daerah melalui model Program TMMD terus dipelihara dan dijadikan salah satu modal dasar masyarakat dalam melaksanakan pembangunan, khususnya di wilayah pedesaan.
Berbicara di depan pejabat pemerintah jajaran Pemkab Batanghari, tokoh masyarakat, dan sejumlah pemangku stakeholder yang terlibat, Supriono menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas segala dukungan yang diberikan, sehingga Program TMMD di Desa Kembang Seri Baru berjalan sukses dan lancar.
“Keberhasilan pencapaian ini merupakan buah hasil kerja keras dan cerminan suatu sikap serta keinginan yang besar dari kita semua, untuk senantiasa memberikan dan berbuat yang terbaik dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat di segala segi kehidupan.
Program TMMD ini dapat terselenggara dengan lancar, tertib dan aman, adalah berkat dari hasil jerih payah, kesungguhan, ketekunan dan dedikasi yang tinggi dari segenap personel Satgas TMMD dan masyarakat, ” paparnya.
Pada kesempatan tersebut, Danrem juga menyampaikan beberapa atensi dan harapan dari Pangdam II/Sriwijaya yang perlu ditindaklanjuti. Antara lain mempertahankan semangat kegotong-royongan dan semangat kemanunggalan TNI-Rakyat dalam menghadapi beragam persoalan kehidupan di tengah masyarakat. Termasuk dalam konteks mengawal kedaulatan NKRI.
Dan yang tidak kalah penting, pesan Pangdam, masyarakat di lokasi sasaran TMMD, agar memelihara, meningkatkan dan memanfaatkan hasil-hasil TMMD secara baik dan maksimal.
“Semoga melalui Program TMMD, juga dapat memotiviasi masyarakat untuk meningkatkan dan mengakselerasi kemajuan pembangunan di desa mereka, ” kata Danrem 042/Gapu Supriono.(UTI)